GMIT Berduka lagi, Pdt. Yanche Auw Meninggal Dunia

KUPANG, www.sinodegmit.or.id, Pdt. Nicolas Yanche Auw (50 tahun), Ketua Majelis Jemaat Hosana Sungkaen, Klasis Kota Kupang Timur Rabu siang, (13/1-2021) meninggal dunia di Rumah Sakit Leona Kupang. Mendiang dikuburkan pada hari yang sama dengan protokol Covid-19.

Pdt. Yance lahir pada 26 November 1970. Ia menikah dengan Merry Yosefina Buling dan dikaruniai dua orang anak yakni, Gloriani Florencia dan Theovandre Elmerino Abadia.

Mendiang memulai tugasnya sebagai pendeta GMIT pada Juni 1999 di Jemaat Wilayah Pido, Klasis Alor Timur. Tahun 2003 Majelis Sinode GMIT memutasikannya ke Jemaat Taramana, di klasis yang sama. April 2008 ia dimutasikan lagi ke Jemaat Seidon, Klasis Alor Barat Laut.

Dari Alor, Pdt. Yance dipindahkan ke Jemaat Pniel Manutapen, Klasis Kota Kupang, Juni 2016. Usai satu periode pelayanan (4 tahun) di jemaat ini, mendiang dimutasikan ke Jemaat Hosana Sungkaen, Klasis Kota Kupang Timur, September 2020.

Mendiang Pdt. Yanche yang baru tiga bulan melayani di Jemaat Hosana, merupakan pendeta GMIT pertama yang dikuburkan dengan protokol pemakaman Covid-19.

Kepada seluruh keluarga besar mendiang, Majelis Sinode GMIT menyampaikan turut berdukacita dan penghargaan yang setinggi-tingginya atas pengabdiannya selama 23 tahun.

Mengingat angka pasien Covid-19 terus melonjak pada awal tahun 2021 ini, Majelis Sinode GMIT mengimbau seluruh anggota GMIT dan para pendeta agar sungguh-sungguh mematuhi Protokol Kesehatan dan Standar Prosedur Operasional pelayanan GMIT di masa Covid-19. ***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *