KUPANG, www.sinodegmit.or.id, Sedikitnya 7 dari 15 Pendeta GMIT yang dikabarkan terinfeksi Covid-19, mengaku kemungkinan terpapar saat hadir dan atau memimpin pemakaman orang mati.
Kejadian ini menjadi peringatan bagi para pendeta agar berhati-hati dan sungguh-sungguh menaati protokol kesehatan pada saat memimpin ibadah penguburan/pemakaman jenasah Covid maupun non Covid.
Pendeta Guten Selan, pelayan di Jemaat Ebenhaezer Oeba, mengaku mulai merasakan gejala demam setelah 3 hari pasca memimpin kebaktian pemakaman pada akhir Desember 2020. Beruntung, ia hanya mengalami infeksi ringan sehingga setelah 10 hari di rawat di Rumah Sakit, ia berangsur pulih dan sekarang telah dinyatakan sembuh.
“Kemungkinan saya terpapar saat memimpin pemakaman orang mati. Karena waktu pimpin kebaktian saya lepas masker dan hanya ada satu microphon sehingga kami pakai bergantian,” ujar Pdt. Guten.
Kejadian serupa juga dialami Pdt. Tien Hawu-Muni dan suaminya Pdt. Yeri Hawu serta anak dan asisten rumah tangga mereka.
Satu keluarga ini mengalami gejala hampir bersamaan setelah Pdt. Tien, memimpin pemakaman salah satu anggota jemaat yang diduga Covid-19.
“Kita tidak tahu pasti terpapar dari mana, tetapi kemungkinan besar pada saat ibu (Pdt. Tien, red.) memimpin ibadah pemakaman. Memang waktu pulang ke rumah, ibu masuk dari pintu belakang, langsung mandi dan rendam pakaian tapi tiga hari kemudian anak kami Abdi mulai demam. Padahal dia tidak kemana-mana,” ungkap Pdt. Yeri.
Pada 19 Januari 2021, mereka menjalani rapid antigen untuk memastikan kondisi kesehatan, oleh sebab sekeluarga mengalami gejala batuk ringan dan hilang penciuman. Hasilnya mereka berempat reaktif.
Selanjutnya keluarga ini menjalani isolasi mandiri sambil mengkonsumsi obat dan vitamin yang dianjurkan dokter.
“Kami bersyukur Tuhan memakai dokter Yuli dan dokter Eunike, yang rutin memantau perkembangan kesehatan kami termasuk mengirim obat dan vitamin. Juga ada banyak dukungan dari keluarga, jemaat, teman-teman pendeta dan juga dari Majelis Sinode GMIT. Terima kasih banyak untuk semua perhatian dan cinta yang diberikan kepada kami,” kata Pdt. Yeri.
Usai dinyatakan sembuh melalui swab test PCR nanti, Pdt. Guten maupun Pdt. Yeri berencana ikut ambil bagian dalam komunitas pendonor plasma darah. ***
Sales uk viagra, prix de générique naturale venta tadalafil, lowest prices shipping emplette de cialis free, samples genérico 50mg sildenafil for women precios. Sildenafil accord prix meilleur site ligne viagra et infarctus du myocarde, generique pfizer ou maca trouver pharmacie tadalafil forum levitra femme, acheter au quebec. best online casino Viagra ligne tadalafil chez femme, achat sans ordonnance pharmacie effet prix belgique forum acheter, pour jovens usam, long jack avis générique france.