
Kupang,www.sinodegmit.or.id, Majelis Sinode GMIT mengambil sebuah langkah maju dalam pemberdayaan dan pengembangan ekonomi jemaat serta aset dengan meresmikan (launching) Toko Pangan ‘GG Mart’ dan Garam Bumi Cendana. Acara peresmian ini diadakan pada Kamis (26/6/2025) di Jln. S.K. Lerik, Kota Baru Kupang, tepatnya di samping Kantor Sinode GMIT.
Pembangunan Toko Pangan GMIT merupakan amanat Haluan Kebijaksanaan Umum Pelayanan (HKUP) Majelis Sinode Periode 2024-2027 untuk mendampingi UMKM jemaat-jemaat sampai pada hilirisasi. Karena itu dengan menggandeng Bank Indonesia Wilayah NTT, Sinode GMIT mengembangkan produk-produk lokal jemaat hingga pendirian toko ‘GG Mart’.
Toko ini menyediakan produk unggul jemaat GMIT antara lain sorgum pulut dan gula dari Sabu, gula semut, beras hitam dari Pantar Barat, madu asli dari Amfoang, madu batu dari Semau, kopi dari Amfoang Selatan dan Alor Tengah Selatan, sayuran dan hasil pertanian organik, beras organik dari Kefamenanu, jagung khas Timor dan dari Pura-Alor, luat, olahan kelor dari Amanuban Tengah utara, berbagai olahan rumput laut, produk herbal, kerajinan tangan, tenunan, minyak VCO, minyak kemiri, kacang-kacangan, dll.
Produk ini bisa didapatkan di Toko GG Mart dan jika butuh dalam jumlah yang banyak akan diarahkan ke Klasis-klasis.
Pada kesempatan ini juga diresmikan “Garam Bumi Cendana,” sebuah produk yang berkualitas tinggi, hasil kerja sama Sinode GMIT dan Bank Indonesia.
Ketua Sinode GMIT, Pdt. Semuel B. Pandie dalam suara gembalanya menyampaikan bahwa toko pangan ini merupakan saksi iman bagi dunia. Ada kekayaan NTT yang jika dikelola dengan baik akan menjadi berkat bagi dunia.
“Kita mesti menjadi motor perubahan yang dalam konsep ekonomi keadilan yang bergerak dari bawah, dari jemaat. GMIT bergerak bangun NTT untuk Indonesia maju,” kata Pdt. Semuel.
Ia juga menyampaikan terima kasih atas dukungan Pemerintah Provinsi, Kabupaten dan Kota, dan dari Bank Indonesia perwakilan NTT.
Langkah maju GMIT dalam pemberdayaan ekonomi juga diapresiasi oleh Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Nusa Tenggara Timur, Agus Sistyo Widjajati.
“GG Mart berbeda dengan mart-mart yang lain karena menjadi representasi pemberdayaan umat, bagaimana masyarakat NTT mulai bersaing dalam ekonomi. Sedangkan mart-mart yang lain adalah representasi para konglomerat Indonesia melalui produk Indofood, Wings dan Unilever. Tetapi yang ada di GG Mart itu murni dari jemaat-jemaat GMIT,” kata Widjajati.
Ia berharap toko ini menjadi replikasi di tempat-tempat yang lainnya.
Gubernur NTT Emanuel Melkiades Laka Lena juga mengapresiasi pendirian Toko Pangan GG Mart.
“Ini hal yang luar biasa. GG Mart merupakan bagian dari upaya menumbuhkan ekonomi jemaat. Selamat dan sukses kepada Sinode GMIT. Terus berkolaborasi dengan lembaga ekonomi lainnya. Mari sukseskan gerakan beli produk lokal. Ini menjadi contoh yang akan kami dorong kepada lembaga agama lainnya,” kata Laka Lena.
Ia berpesan agar Sinode GMIT segera mengurus sertifikasi halal agar membuka peluang pasar yang lebih luas, meningkatkan daya saing, dan membangun kepercayaan konsumen.
pada kesempatan ini, Bank Indonesia juga menyerahkan bantuan kepada UMKM Garam Bumi Cendana berupa 1 unit motor Viar tiga roda dan 1 buah mesin pengemasan garam dan fasilitas pendukung lainnya.

Acara launching ini ditandai dengan pelepasan burung merpati dan pengguntingan pita Toko Pangan GG Mart. Selanjutnya para tamu dan undangan berbelanja berbagai produk yang disediakan.
Ibadah pengresmian ini dipimpin oleh Pdt. Mielsy E.Y. Mooy sebagai liturgos dan Pdt. Melky J. Ulu sebagai Pengkhotbah.
Hadir dalam acara tersebut Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi NTT, Perwakilan Pimpinan Bulog NTT, Direktur Bank TLM, Perwakilan Bank Mandiri Kupang, Kepala Sekolah SMK 3 Kota Kupang, Staf dan Guru Tata Boga, Tata Busana dan Perhotelan, Dinas Perekonomian Provinsi NTT, Kementrian Agama Kota Kupang, Dinas Koperasi Provinsi NTT, BPOM NTT, Dinas Penanaman Modal 1 Pintu, Perwakilan Walikota Kupang, Perwakilan Bupati Kupang, para Ketua Klasis se- GMIT, dan para Pendeta GMIT.
Acara tersebut juga dimeriahkan oleh Grup Band D’Kans Kupang dan beragam kuliner dari UMKM Kota Kupang. ***











