
Amfoang Barat Laut, www.sinodegmit.or.id, – Jemaat GMIT Paskah Imanuel Poto, Klasis Amfoang Utara mengadakan ibadah syukur Hari Ulang Tahun (HUT) ke-2, di Saukibe, Kecamatan Amfoang Barat Laut, Kabupaten Kupang, pada Rabu (16/7/2025). Ibadah ini menjadi momen penting untuk mensyukuri penyertaan Tuhan, terutama setelah melewati masa sulit akibat badai Seroja. Perlahan namun pasti, jemaat terus membangun kembali iman dan pelayanan mereka.
Ketua Sinode GMIT, Pdt. Semuel B. Pandie dalam suara gembalanya menyampaikan selamat ulang tahun, sekaligus memotivasi seluruh jemaat untuk terus bergumul dan berdoa, meningkatkan persekutuan, mengevaluasi diri untuk kemajuan pelayanan.
“Nama Jemaat Paskah Imanuel Poto memiliki makna yang sangat mendalam dan mewakili dua peristiwa besar dalam perjalanan iman gereja, yaitu natal dan paskah. Oleh karena itu harus ada keyakinan bahwa sekalipun ada pergumulan hidup yang berat seperti yang dialami oleh jemaat saat bencana seroja lalu, ingatlah bahwa Allah yang telah melalui penderitaan dalam diri Yesus itu adalah Imanuel,” kata Pdt. Semuel.
Ia melanjutkan bahwa pentingnya mengupayakan pemberdayaan ekonomi jemaat, beasiswa bagi anak sekolah, dan saling mendukung dalam pelayanan sebab disitu Tuhan hadir dan menolong umatNya.
Momen Syukur tersebut diawali dengan tarian dan natoni penyambutan dan penerimaan secara adat, selanjutnya jemaat ada dalam ibadah syukur yang dipimpin oleh Pdt. Semuel Snae, S.Th sebagai liturgos dan Pdt. Emr. Lorens Jumetan, S.Th sebagai pengkhotbah.
Ibadah syukur tersebut merupakan bagian dari beberapa kegiatan yang dilaksanakan sebelumnya yakni lomba bola voli Putera dewasa dan anak-anak, lomba paduan suara antar rayon, dan beberapa kegiatan lainnya.

Dalam ibadah tersebut juga diperhadapkan Satuan Pelayanan (Satpel) Pemetaan dan Pemekaran Klasis Amfoang Utara dan Klasis Amfoang Selatan. Satpel tersebut akan melakukan identifikasi, pengumpulan data, verifikasi, dan analisis terhadap potensi wilayah pelayanan yang akan dimekarkan, dengan mempertimbangan berbagai aspek demi keberlangsungan pelayanan ke depan.
Menurut Ketua Majelis Klasis (KMK) Amfoang Utara Pdt. Yakob P.R Mooyressa, wilayah pelayanan GMIT Klasis Amfoang Utara dan Amfoang Selatan cukup luas dan memiliki medan topografi yang sulit sehingga perlu adanya pemekaran Klasis yang baru untuk pendekatan pelayanan.
Satpel yang diperhadapkan antara lain: Pdt. Christian Y. Bokimnasi (Ketua), Pdt. Thomas B. M. Kasim (Wakil Ketua), Pnt. Ovry Y. Tamelab (Sekretaris), Pnt. Markus Anone (Bendahara). Sedangkan anggota, yakni Pdt. Samuel E. Malaikari, Pdt. Dangsio Y. Nitbani, Dkn. Daud Manit.
Momen syukur HUT tersebut dilanjutkan dengan pemotongan kue ulang tahun oleh Ketua Sinode GMIT, dan pembagian hadiah untuk para pemenang lomba perayaan HUT Jemaat GMIT Paskah Imanuel Poto.
Hadir juga dalam ibadah syukur tersebut Ketua Majelis Klasis (KMK) Amfoang Utara Pdt. Yakob P.R Mooyressa, KMK Amfoang Selatan, Pdt. David Ndolu, Sekretaris Camat Amfoang Barat Laut, dan para Pendeta GMIT yang ada di wilayah peyanan GMIT Klasis Amfoang Utara dan Amfoang Selatan. *** Semuel B. Malaikari.











