Kupang, www.sinodegmit.or.id., Ketua Majelis Jemaat Bethesda Buraen, Klasis Amarasi Selatan, Pdt. Daniel Thimotius Tafetin meninggal dunia di Rumah Sakit Siloam Kupang pada Selasa (17/9) karena sakit.
Kebaktian penguburan berlangsung di Jemaat Ebenhaezer Matani, Klasis Kupang Tengah. Sekretaris Majelis Sinode GMIT Pdt. Lay Abdi Karya Wenyi dalam suara gembala memujinya sebagai hamba Tuhan yang setia dan rendah hati.
“Pdt. Daniel adalah sosok yang setia, bersahaja, selalu menghidupkan suasana, santun dalam tutur dan sikap dan rendah hati dalam melayani Jemaat. Ia benar-benar memaknai panggilan pelayanannya. GMIT merasa kehilangan dengan kematiannya,” kata Pdt. Lay.
Ia mengucapkan terimakasih kepada kepada Keluarga Tafetin dan Hurint yang telah mempersembahkan Pdt. Daniel untuk melayani di GMIT, semasa hidupnya.
Sementara itu Rehuel Masneno (60), Ketua Pembangunan Jemaat Efata Huko’u Oesena, dengan nada sedih mengenang Pdt. Daniel yang mereka anggap sebagai keluarga sendiri.
“Pdt. Deni (biasa disapa) memiliki ikatan yang kuat dengan Jemaat. Ia ke Kupang jika ada keperluan penting, kalau tidak ia akan menghabiskan waktunya dengan Jemaat. Kami sangat bersyukur telah bersamanya selama 12 tahun di Jemaat Efata Oesena, dengan pengembangan pelayanan, pembangunan gedung Gereja, permberdayaan ekonomi Jemaat dengan memanfaatkan Dana Desa untuk peternakan sapi dan babi, serta perkebunan”, tutur Rehuel. Kematian ini menimbulkan dukacita yang mendalam bagi keluarga besar Sinode GMIT.
Pdt. Daniel dilahirkan di Kupang, pada 25 November 1982. Setelah menamatkan pendidikannya pada Sekolah Tinggi Theologia Indonesia Bagian Timur Makassar Tahun 2005, ia diangkat menjadi Pendeta GMIT pada tahun 2008, dan melayani di Jemaat Noemathonis, Klasis Amarasi Timur (15 Desember 2008 – 29 Agustus 2012).
Selanjutnya ia melayani di Jemaat Efata Huko’u Oesena, Klasis Amarasi Timur (2 September 2012 – 21 Juli 2024), dan Jemaat Bethesda Buraen – Klasis Amarasi Selatan (21 Juli 2024). Kematian tersebut mengakhiri pelayanannya sebagai Pendeta GMIT dengan masa kerja 17 tahun 4 bulan.
Pdt. Daniel menikah dengan Welhelmina Barek Hurint, S.Pd pada 24 Mei 2013, dan dikaruniai dua orang anak yakni Deliva Myden Tafetin dan Melkiur Myden Tafetin.
Ia meninggal dunia dalam usia 41 Tahun 9 bulan 23 hari, dan dikuburkan pada Kamis (19/9) di Matani, Desa Penfui Timur, Kecamatan Kupang Tengah, Kabupaten Kupang.
Kebaktian Penguburan dipimpin oleh Pdt. Petrus Tameno, M.Th (Pengkhotbah) dan Pdt. Papi Achym Chrispinus Zina, S.Th (Liturgos). ***