//Pentahbisan Gereja Talitakumi Sainoni, Mollo Timur

Pentahbisan Gereja Talitakumi Sainoni, Mollo Timur

Sainoni-TTS,www.sinodegmit.or.id, Setelah melewati 10 Tahun, Gedung Gereja Talitakumi Sainoni, Klasis Mollo Timur selesai di bangun dan ditahbiskan oleh Majelis Sinode GMIT pada Rabu (3/9/2025).

Gereja tersebut berdiri pada 23 November 2012. Kemudian pada 3 September 2015, dilaksanakan ‎‎peletakan batu pertama pembangunan gedung baru dengan ukuran 9×30 meter. Pembangunan tersebut menghabiskan anggaran 409 jt lebih.

Pentahbisan ini merupakan momen ungkapan syukur kepada Tuhan dari seluruh Jemaat bersama semua pihak yang turut berpartisipasi dalam pembangunan tersebut.

‎Acara pentahbisan dimulai dengan tarian dan natoni penyambutan, pembukaan selubung papan nama gereja, pelepasan burung merpati, penandatangan prasasti, pengguntingan pita pada pintu masuk gereja. 

‎Bertindak sebagai Pendeta Penahbis, Wakil Sekretaris Majelis Sinode GMIT, Pdt. Zimrat M. S. Karmany menerima penyerahan gedung secara simbolis kemudian menahbiskan gedung tersebut.

‎Dalam khotbahnya berdasarkan Markus 5:35-43, Pdt. Zimrat berpesan bahwa gereja tersebut memiliki masa depan yang panjang, karena itu harus bangkit dalam semangat pelayanan, meskipun ada berbagai persoalan hidup, tetap percaya pada Yesus yang memiliki kuasa atas bumi.

Ia juga mengajak Jemaat untuk menjadikan Gedung tersebut sebagai tempat untuk berjumpa dengan Yesus, sekaligus menyampaikan berbagai pergumulan hidup.

Sementara itu Bendahara Sinode GMIT, Pnt. Yefta Sanam dalam suara gembalanya berpesan agar terus memupuk persaudaraan dan persekutuan serta selalu hidup dalam kasih Tuhan.

Berkaitan dengan pengembangan pelayanan, Pnt. Yefta berharap gereja memperhatikan aspek ekonomi, pendidikan dan kesehatan warga gereja.

Dengan adanya pentahbisan tersebut, salah satu jemaat,‎ Ester Neken (63), bersyukur kepada Tuhan sebab baginya gereja tersebut selesai dibangun oleh karena hasil doa dan usaha Jemaat.

“Ada 4 kelompok doa di Jemaat ini. Kami berdoa terus menerus, bergumul secara khusus untuk pembangunan gereja ini. Jadi selain usaha, kami juga kuat dalam doa, dan ini hasilnya. Kami sangat bersyukur kepada Tuhan,” kata Ester.

Diinformasikan bahwa ‎Jemaat tersebut dilayani oleh Pdt. Meldrianty J. Lake-Sanam dengan jumlah jemaat 121 KK yang terbagi dalam 8 rayon.  Jemaat tersebut juga memiliki 1 Pos Pelayanan yang bernama Betel Meltala.

Hadir dalam acara tersebut Ketua Majelis Klasis Mollo Timur, Pdt.  Zadrak Malailak, Pdt.  Robert Litelnoni, Camat Polen, Joel A. A. Sonbai, para Pendeta GMIT dan Vikaris, Kepala Desa Sainoni, Sara Meko, Kepala Desa Bijeli, dan undangan lainnya. ***