Foto: Mielsy Mooy
Kefamenanu-TTU,www.sinodegmit.or.id, Majelis Sinode GMIT memperhadapkan Panitia Jambore Pelayanan Anak, Remaja dan Taruna (PART) Sinode GMIT Tahun 2026 di Jemaat Petra Kefamenanu Klasis Timor Tengah Utara (TTU), pada Minggu (9/3).
Jambore tersebut merupakan momen perjumpaan anak-anak PART untuk pengembangan bakat dan keterampilan mereka.
Wakil Ketua Sinode GMIT, Pdt. Saneb Y. Ena Blegur dalam suara gembalanya menyinggung dampak kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi bagi perkembangan spiritual anak di era sekarang ini. Ada banyak hal positif yang mereka peroleh, tetapi ada juga hal-hal negatif yang muncul, diantaranya hidup individualistis, akses internet tanpa batas yang mempengaruhi perkembangan karakter dan kehidupan sosial. Selain itu internet juga berpotensi untuk menghambat pertumbuhan spiritualitas dan emosional, serta anak-anak bisa terpapar konten kekerasan, hoax dan pornografi. Karena itu ia memita Panitia Jambore PART Sinode GMIT ke-7 tahun 2026 memperhatikan hal-hal ini.
“Gereja harus peka terhadap masalah ini. Jambore PART jangan menjadi ajang kompetisi tetapi kompetensi untuk meningkatkan spiritualitas, mutu, ketrampilan dan teologi untuk hidup bertanggung jawab dalam dunia yang penuh tantangan ini” kata Pdt. Saneb.
Ia berharap Jambore PART yang akan dilaksanakan pada tahun 2026 dapat menjadi ruang edukasi dan kreatifitas untuk generasi masa depan Gereja.
Panitia yang diperhadapkan antaralain: Pdt. Angkol K. K. Tangwal, M.Th (Ketua Umum), Drs. Yonas Tameon, M.Si (Ketua I) Winston Neil Rondo, S.Pt ((Ketua II), Ir. Matheos Marthen Josep Dami (Ketua III), Drs. Dumuliahi Djami, M.Si (Ketua IV), Otje Taopan, SE (Ketua V), Albert M. Pandie (Ketua VI), Soleman Alle Kesnay (Ketua VII), Cendana Wangi Baksuni, S,PT (Ketua VIII), Chandra Anin, SE (Ketua IX) Rince Weni, S.Pd.K (Ketua X), Obifianus Kause (Sekretaris Umum), Ampilatus Weni, A.Md (Sekretaris I), Yibrael Rihi Mangi, M.Pd (Sekretaris II), Don Pollo (Sekretaris III), Enny S.I Sabloit, S.AB (Bendahara Umum), Noritha Wali (Bendahara I), Meliyana S. Sulla (Bendahara II), Elyakim Kolmusu,S.IP (Bendahara III), Djeni Bire, S.Pd (Bendahara IV), dan 479 orang yang terbagi dalam sejumlah seksi.
Mereka akan bekerja untuk mensukseskan Jambore PART Sinode GMIT Tahun 2026. Tugas mereka antara lain: Mengusahakan dan menyediakan dana, sarana dan fasilitas yang diperlukan bagi kepentingan Pelaksanaan Jambore PART Sinode GMIT; Mengatur segala sesuatu yang berhubungan ke dalam atau ke luar untuk pelaksanakan Jambore PART Sinode GMIT;
Dalam melaksanakan tugas tersebut Panitia bertanggung jawab kepada Majelis Sinode melalui UPP Kategorial Majelis Sinode GMIT. Kebaktian perhadapan dipimpin oleh Pdt. Mielsy E. Y. Mooy. Hadir dalam kebaktian tersebut, Majelis Klasis TTU, BPP dan UPP MK, Majelis Jemaat Petra Kefamenanu, UPP Kategorial Sekbid PART dan Lansia, dan Pengurus PART Sinode GMIT, Panitia Jambore PART Sinode GMIT ke-7 Tahun 2025, yang hadir secara onsite maupun online. ***