KUPANG, www.sinodegmit.or.id, Pdt. Mariana Adriana Elizabeth Solu-Ke Rihi, Sm.Th, Ketua Majelis Jemaat GMIT Alfa Omega-Labat, telah meninggal dunia pada Sabtu, (13/3-2021), dalam usia 58 tahun.
Penguburan dilaksanakan hari ini, Senin, (15/3-2021) pukul 10.00 Wita, diawali dengan kebaktian di gedung kebaktian Jemaat GMIT Alfa Omega-Labat, Klasis Kota Kupang, dipimpin Pdt. Naomi Hotty-Day dan Pdt. Daibel Tlonaen.
Pdt. Mery sapaan akrabnya, lahir di Kupang pada 30 Maret 1962 sebagai anak keempat dari pasangan Lasarus Ke Rihi dan Carolina Ke Rihi-Matahine. Ia mengeyam pendidikan dasar hingga menengah di Bali dan melanjutkan pendidikan sarjana muda teologi di UKAW-Kupang, tamat tahun 1985. Â
Mendiang diangkat sebagai pendeta GMIT pada 25 Mei 1990, dan diperbantukan di Jemaat Mahuting Timur, Klasis Alor Tengah Utara.
Tahun 1992, Majelis Sinode GMIT memutasikannya ke Jemaat Efata Liliba, klasis Kupang Tengah. Ia melayani jemaat ini selama 8 tahun.
Maret 2000, ia dimutasikan lagi ke Jemaat Emaus Oebelo, klasis Kupang Tengah dan melayani hingga tahun 2009. Â
Tugas pelayanan berikutnya dijalani di Jemaat Ebenhaezer Tarus Barat dari tahun 2009 hingga 2014.
Jemaat Alfa Omega Labat merupakan tempat pelayanan terakhir mendiang. Jemaat ini dilayaninya sejak tahun 2014 hingga Maret 2021.
Pdt. Mery menikah dengan Wellem Solu dan dikaruniai 3 orang anak yakni: Eka Citra G. Nenobais-Kerihi, Angga Yovando Solu dan Gervan A. Solu.
Menyampaikan suara gembala pada kebaktian penguburan tersebut, Wakil Sekretaris Majelis Sinode GMIT, Pdt. Elisa Maplani, menyampaikan turut berdukacita dan terima kasih yang tulus kepada keluarga yang telah mendukung mendiang selama 31 tahun melayani di GMIT. ***