
Kupang, www.sinodegmit.or.id, Majelis Sinode GMIT mengadakan kegiatan donor darah dan konseling kesehatan mental secara gratis bagi masyarakat di Jemaat GMIT Silo Naikoten, Klasis Kota Kupang, pada Sabtu (16/2/2024).
Kegiatan tersebut dibuka oleh anggota Majelis Sinode GMIT Bidang Hukum, Pnt. Helda Pulling Bola. Dalam suara gembalanya, ia menggambarkan bahwa banyak orang di Kota Kupang mengalami frustasi atau kecewa karena berbagai persoalan yang diialami. Karena itu kegiatan ini merupakan wujud kepedulian GMIT untuk mengatasi hal ini, khususnya kesehatan mental. Demikian juga dengan kegiatan donor darah, sebagai bentuk diakonia dari jemaat kepada jemaat yang lain.
Senada dengan itu, Ketua Himpunan Psikologi Indonesia (HIMPSI) wilayah NTT, Rizky Pradita Manafe, M.Psi., Psikolog, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan kepedulian terhadap kesehatan mental masyarakat atau jemaat di Kota Kupang, khususnya beberapa hari terakhir ini, angka bunuh diri semakin tinggi. Karena itu silahkan mengecek informasi di media sosial HIMPSI, kapan layanan konseling gratis ini akan dilaksanakan.
“Kita mulai dari diri kita sendiri untuk berbagi cerita supaya kita menjadi komunitas yang sehat. Cerita itu salah satu hal yang bisa kita lakukan supaya kita bisa sehat secara mental, tubuh lebih rileks dan ringan,” kata Rizky.
Untuk kegiatan donor darah, berlangsung di Gedung Gereja Silo Naikoten, sementara konseling berlangsung di rumah Pastori Pendeta setempat.

Pdt. Yulita Y. Lero, S.Th, Sekretaris Bidang PI/PD dan Profesional Majelis Sinode GMIT menyampaikan terima kasih kepada HIMPSI NTT dan PMI Wilayah NTT atas kerja samanya mewujudkan kepedulian akan kebutuhan mental dan donor darah di Kota Kupang. Kegiatan tersebut akan rutin dilaksanakan setiap minggu.
“Launching kegiatan hari ini merupakan perdana dilakukan dan akan dilaksanakan rutin setiap minggu di gereja-gereja di Klasis Kota Kupang, Klasis Kota Kupang Timur dan Klasis Kota Kupang Barat. Diinformasikan bahwa kegiatan yang sama akan dilaksanakan di GMIT Kaisarea BTN Kolhua pada Sabtu (22/2).
“Kami mohon dukungan kita semua sebagai bukti tanda kasih kepada sesama kita. Kita memberikan setetes darah yang akan membawa manfaat bagi sesama kita. Demikian juga untuk kesehatan mental, mari memanfaatkan kesempatan tersebut untuk memulihkan diri,” kata Pdt. Yulita.
Kegiatan tersebut merupakan kerja sama Majelis Sinode GMIT melalui Unit Pembantu Pelayanan Profesional bersama Pengurus Profesional, HIMPSI NTT dan PMI NTT.
Hadir dalam kegiatan tersebut Pimpinan PMI Wilayah NTT, Majelis Jemaat Silo Naikoten, Ketua Majelis Klasis Kota Kupang Timur, Pdt. Mercy Paula Kaiporu-Pattikawa, S.Th dan karyawan Bank Indonesia Kupang.***