Pisah Sambut Pelayan Jemaat Horeb Oelnabesi

Sulamu-Kupang, www.sinodegmit.or.id., Majelis Klasis Sulamu mengadakan Kebaktian Pengutusan Pdt. Noriance Farida Mada, S.Th yang mengakhiri masa pelayanannya, dan memperhadapkan Pdt. Yufrida Fitoria Mau, S.Th untuk melanjutkan pelayanan di Jemaat Horeb Oelnabesi Klasis Sulamu, pada Selasa (10/9).

Ketua Majelis Klasis Sulamu, Pdt. Yeverson Bagaihing dalam suara gembala mengucapkan terima kasih atas dedikasi pelayanan Pdt. Noriance.

“Terima kasih kami sampaikan kepada Pdt. Noriance untuk dedikasi pelayanan selama 10 tahun di Jemaat Oelnabesi, dengan inovasi-inovasi dalam pelayanan, pembangunan Gedung Gereja, dan pengembangan lahan pertanian,” kata Pdt. Yeverson.

Ia menghimbau agar setiap Pendeta dapat mengembangkan potensi diri dan meningkatkan spiritualitas dalam melayani Jemaat, sampai akhir masa tugasnya.

Sementara itu Yoktan A. Benu (49) berbicara tentang pengembangan pertanian yang dilakukan di Jemaat Horeb Oelnabesi.

“Kami berterima kasih sebab selama ibu Pdt. Mada ada di Jemaat ini, ada 2 lahan yang kami olah untuk sawah dan kebun jagung, dengan ukuran masing-masing 3000 meter persegi. Gereja menyediakan bibit, obat dan pupuk, sementara untuk kerja dibagi ke 8 rayon yang ada. Kami tanam setiap tahun, hasilnya untuk pembangunan gereja dan pembiayaan program pelayanan. Tetapi, kami juga menyediakan lumbung di Gereja untuk Jemaat, jika tejadi bencana, kemarau Panjang, atau gagal panen. Jadi Jemaat tidak kesulitan makanan.”Demikian disampaikan Yoktan.

Johanis J. Mase, Anggota DPRD Kabupaten Kupang Periode 2024-2029 yang hadir dalam acara tersebut menginformasikan bahwa dalam penetapan APBD Kabupaten Kupang tahun 2025 telah diusulkan anggaran Rp. 1 miliar per-Klasis. Jadi 13 Klasis yang ada di Wilayah Kabupaten Kupang dapat memanfaatkan peluang tersebut.

“Kami percaya, apa yang telah dilakukan oleh Gereja merupakan kerja nyata bagi kemajuan Kabupaten Kupang,” ungkap Johanis.

Ia menghimbau agar dalam Persidangan Majelis Klasis dapat menyiapkan program pengembangan pertanian dan peternakan untuk memanfaatkan program kolaborasi tersebut, demi kemajuan pelayanan dalam Jemaat.

Dalam acara tersebut, Pdt. Noriance mengucapkan terima kasih untuk Jemaat Oelnabesi yang mendukungnya selama menjalani pelayanannya.  Baginya Oelnabesi telah menjadi rumah baginya, ia selalu siap sedia kemanapun Tuhan utus untuk melayani. Ia akan melanjutkan pelayanannya di Jemaat Lahairoi Tubu, Klasis Amarasi Timur, untuk Periode Pelayanan 2024-2027.

Sedangkan Pdt. Yufrida dimutasikan oleh Majelis Sinode GMIT dari Jemaat Musafir Kayu Putih, Klasis Sulamu. Pdt. Yufrida memohon dukungan Jemaat untuk melanjutkan pelayanan di Jemaat tersebut.

Hadir juga dalam acara serah terima tersebut, Ketua Majelis Klasis Amarasi Timur, Pdt. Marshal Toean, Majelis Klasis Sulamu, para Pendeta Klasis Sulamu, Kapolsek Sulamu, Ipda Berthoanus L. Apelaby, Camat Sulamu, Markus Fanggidae, Tokoh Masyarakat, Yosef Lede, dan Jemaat Lahairoi Tubu, Klasis Amarasi Timur.

Kebaktian pengutusan dan perhadapan dipimpin oleh Pdt. Kolsinus K. Benu. ***

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *