Ketua Sinode Gereja Toraja Kunjungi Posko Bencana GMIT

Pdt. Musa Salusu dan Pdt. Alfred bersama Tim Tanggap Bencana Siklon Seroja MS GMIT

KUPANG, www.sinodegmit.or.id, Sebagai tanda solidaritas bersama warga NTT yang tertimpa bencana Siklon Seroja, Ketua Sinode Gereja Toraja, Pdt. Musa Salusu, M.Th., didampingi Ketua I: Pdt. Dr. Alfred Anggui, dan para pelayan di Gereja Toraja Kupang mengunjungi Posko Tim Tanggap Bencana Siklon Seroja (TTBSS) MS GMIT, Selasa, 20 April 2020, jam 17.00 Wita.

Dalam kunjungan itu, Pdt. Musa menyerahkan bantuan dari sinode Gereja Toraja sebesar 50 juta rupiah. Sebelumnya, Gereja Toraja di Kupang juga menyumbang dana 20 juta rupiah untuk Posko GMIT.

Bantuan dari Gereja Toraja Kupang ini merupakan bantuan pertama yang diserahkan secara langsung sejak Posko TTBSS) MS GMIT terbentuk.

Selain diantar secara langsung, Sinode Gereja Toraja juga menyumbang melalui Persekutuan Gereja-Gereja di Indonesia (PGI).

“Ketika mendengar kabar bahwa NTT dilanda bencana alam, kami berbicara bahwa ada kebersamaan melalui PGI dan kami mau terlibat di sana, tetapi saya katakan bahwa mengirim uang itu biasa. Namun, situasinya akan lain kalau kita pergi untuk melihat sendiri.”

Lebih lanjut, Pdt. Musa menandaskan bahwa kehadiran mereka untuk menyaksikan dampak bencana Siklon Seroja di NTT bukan hanya didorong oleh panggilan sebagai sesama umat beriman, tetapi juga oleh latar belakang sejarah.

“Sesungguhnya Gereja Toraja dan GMIT adalah dua gereja yang tidak bisa dipisahkan. Setiap kali merayakan hari ulang tahun Gereja Toraja, kami ingat bahwa Injil masuk ke Toraja pertama kali melalui guru-guru dari Kupang, Minahasa, Sangir, dan Ambon. Sehingga Gereja Toraja memandang bahwa GMIT, GMIM, GPM dan GMIST adalah ibu rohani kami,” ungkap Pdt. Musa.

Pdt. Musa Salusu dan Pdt. Alfred Anggui di Posko TTBSS GMIT

Mengingat akar sejarah yang demikian, Pdt. Alfred Anggui menambahkan bahwa jemaat-jemaat di Toraja sangat antusias mengumpulkan bantuan untuk saudara-saudara mereka di NTT, sehingga bantuan uang yang mereka bawa tersebut bukan yang terakhir melainkan sisanya masih menyusul.

Menerima kunjungan tersebut, Ketua MS GMIT sekaligus Ketua TTBSS MS GMIT, Pdt. Dr. Mery Kolimon, menyampaikan terima kasih yang tulus.

“Ada tiga kata kunci dalam pemberitaan Injil, yakni kehadiran, bersaksi, dan beraksi. Karena itu kami sangat menghargai kehadiran teman-teman sebagai bagian dari Injil Yesus Kristus yang kita beritakan hari ini khususnya dalam konteks bencana. Kami menerima bantuan ini dengan ucapan syukur dan doa kami untuk jemaat-jemaat di Gereja Toraja.”

Pdt. Mery juga menjelaskan tentang tugas-tugas yang sedang dikerjakan oleh TTBSS untuk mendukung penanggulangan bencana di wilayah pelayanan GMIT seperti membangun kemitraan dengan para stakesholder, menyiapkan data dan informasi, penguatan kapasitas pastoral dan trauma healing, serta distribusi logistik.

Rencananya pagi ini, Rabu, (21/4), Pdt. Alfred akan mengunjungi beberapa lokasi terdampak di Kupang Timur, Amarasi dan Bena. ***

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *