Tata Kebaktian Perjamuan Kudus – Majelis Sinode GMIT

PERSIAPAN
Jemaat : Menyanyi  …. (Sementara Pendeta dan Majelis Jemaat memasuki ruang ibadah)
VOTUM
Pelayan : Ibadah pelayanan sakramen Perjamuan Kudus saat  ini  berlangsung  dalam nama Allah Bapa, Allah Putera dan Allah Roh Kudus. Turunlah atas saudara sekalian anugerah, rahmat dan sejahtera dari Allah Tritunggal, yang kasih setia-Nya dari selama-lamanyasampai selama-lamanya.
SALAM    
Pelayan : Salam sejahtera bagi saudara sekalian
Jemaat : kini dan selamanya.(duduk)
INTROITUS
Pelayan : Membaca Nats Pembimbing dari PL/PB
Jemaat : Menyanyi  …
TITAH PERJAMUAN KUDUS
Pelayan : Dengarlah olehmu Titah Perjamuan Kudus sebagaimana disampaikan rasul Paulus dalam 1 Korintus 11:23-26: ”Sebab apa yang telah kuteruskan kepadamu, telah aku terima dari Tuhan, yaitu bahwa Tuhan Yesus, pada malam waktu Ia diserahkan, mengambil roti dan sesudah itu Ia mengucap syukur atasnya; Ia memecah-mecahkannya dan berkata: ”Inilah tubuh-Ku, yang diserahkan bagi kamu, perbuatlah itu menjadi peringatan akan Aku!” Demikian juga Ia mengambilcawan sesudah makan, lalu berkata: ”Cawan ini adalah perjanjian baru yang dimeteraikan oleh darah-Ku; perbuatlah ini setiap kali kamu meminumnya, menjadi peringatan akan Aku!”Sebab setiap kali kamu makan roti ini dan minum cawan ini, kamu memberitakan kematian Tuhan sampai Ia datang.
PENGAKUAN DOSA
Pelayan : Marilah kira merendahkan diri di hadapan Tuhan dan mengaku dosa kita kepadaNya. ‘Ya Tuhan yang Maha Kuasa dan Maha Murah, kami mengaku di hadapan hadiratMu bahwa kami adalah orang-orang berdosa yang tidak mengindahkan kehendakMu di dalam hidup kami. Karena itu kami mohon kepadaMu, kasihanilah kami, ampunilah segala dosa kami. Dalam nama Yesus Kristus. Amin.’
Jemaat : Menyanyi  …
BERITA ANUGERAH
Pelayan : Sebagai hamba Yesus Kristus, saya memberitakan, bahwa ”sekalipun dosamu merah seperti kirmizi akan menjadi putih seperti salju, sekalipun berwarna merah seperti kain kesumba, akan menjadi putih seperti bulu domba. Sebab Allah telah mendamaikan dunia dengan diri-Nya, dengan perantaraan Kristus.Oleh sebab itu, biarlah kita diperdamaikan sama sendiri dengan saling mengampuni serta mengambil bahagian dalam damai sejahtera Allah.
Jemaat : Menyanyi
ARTI PERJAMUAN KUDUS
Pelayan : Saudara-saudari yang dikasihi Yesus Kristus, hendaklah kita renungkan, apa sebabnya Tuhan Yesus menetapkan Perjamuan Kudus agar kita merayakannya?
Jemaat   Dalam Perjamuan Kudus kita diingatkan bahwa Yesus Kristus telah diutus Bapa-Nya ke dalam dunia dan menjadi sama dengan manusia dalam semua, kecuali dosa.
Pelayan : Ia telah menanggung kutuk dosa dari awal sampai akhir hidup-Nya. Ia telah diikat, supaya kita dilepaskan. Ia dihukum mati, supaya kita yang bersalah dibebaskan dihadapan penghukuman Allah. Ia telah menanggung segala kutuk kita diatas kayu salib, supaya kita dipenuhi dengan berkat-Nya.  Ia telah menyaringkan suara-Nya: ”Ya Allah, ya Allah, mengapa Engkau meninggalkan Aku?”supaya kita diterima oleh Allah dan sekali-kali tidak ditinggalkanNya.
Jemaat : Dan Ia telah menamatkan pekerjaan-Nya dengan kematian-Nya waktu Ia berkata: ”Sudah genap”. Tetapi  Allah telah membangkitkan Dia dari antara orang mati dan mengaruniakan kepada-Nya suatu nama diatas segala nama, supaya dengan nama Yesus itu segala lutut akan bertelut, dan segala lidah akan mengaku: ’Yesus Kristus adalah Tuhan”.
Pelayan : Setiap kali kita merayakan Perjamuan Kudus, kita menerima itu selaku tanda dan materai kasih dan setia-Nya kepada kita. Kita beroleh ketentuan didalam iman, bahwa Ia telah memberikan tubuh-Nya dipakukan pada kayu salib, dan menumpahkan darah-Nya, supaya kita yang lapar dan berdahaga dikenyangkan dan disegarkan untuk beroleh hidup yang kekal.
Jemaat : Setiap kali kita merayakan Perjamuan Kudus, kita memberitakan kepada dunia ini tentang kematian dan kebangkitan Tuhan kita, Yesus Kristus.
Pelayan : Setiap kali kita merayakan Perjamuan Kudus, kita merayakan persekutuan kita dengan Allah Tritunggal, dan juga persekutuan diantara kita sebagai anggota-anggota dari satu tubuh.
Jemaat : Kita merayakan Perjamuan Kudus, sambil percaya akan janji Tuhan kita, Yesus Kristus, seperti yang tertulis dalam Injil Matius, demikian bunyinya: ”Akan tetapi Aku berkata kepadamu mulai dari sekarang Aku tidak akan minum lagi hasil pokok anggur ini sampai pada hari Aku meminumnya, yaitu yang baru bersama-sama kamu dalam kerajaan Bapa-Ku”
Pelayan : Jika demikian, setiap kali kita makan roti dan minum anggur dalam Perjamuan Kudus, itu merupakan suatu tanda dan materai dari kasih setia Tuhan kita, Yesus Kristus, kepada kita.
Jemaat : Menyanyi SBS 51:1 – Bagai Rusa Berdahaga

Bagai  rusa  berdahaga, rindu air yangsegar;

kurindukan Dikau Allah mata air yang benar.

Aku haus pada-Mu, sumber Hidup, Allahku!

Kapan Kau menyambut aku dan kulihat hadirat-Mu.

Pelayan : (Berdoa)Ya Bapa, yang penuh kasih setia, kami mohon kepada-Mu agar di dalam Perjamuan Kudus ini, Engkau bekerja oleh Roh-Mu di dalam hati kami, agar dengan iman, kami mempersembahkan tubuh kami menjadi korban yang hidup, yang kudus dan kiranya berkenan kepada-Mu. Kenyangkanlah dan segarkanlah hati kami yang menanggung berat dengan roti hidup. Kuatkanlah kami supaya kami tidak lagi hidup dalam dosa, melainkan Kristus hidup dalam kami dan kami dalam Dia. Berikanlah kepada kami iman yang teguh, bahwa Engkaulah Bapa yang penuh pengasihan yang tidak berbuat kepada kami setimpal dengan dosa-dosa kami. Karuniakanlah kepada kami anugerah-Mu supaya kami mendapat penghiburan dalam memikul salib dan menyangkal diri kami, dalam bersaksi dan memandang kepada-Mu, baik dalam suka dan duka sambil menanti Tuhan Yesus dari sorga, yang telah menyambut kami untuk hidup yang kekal,Amin.
PENGAKUAN IMAN RASULI (berdiri)
Pelayan : Bersama dengan semua orang Kristen di segala tempat dan waktu, marilah kita bersama-sama mengucapkan Pengakuan Iman Rasuli, demikian:

Aku percaya kepada Allah, Bapa yang Maha Kuasa khalik langit dan bumi.

Dan kepada Yesus Kristus, AnakNya yang tunggal, Tuhan kita. Yang dikandung daripada Roh Kudus, lahir dari anak dara Maria. Yang menderita di bawah pemerintahan Pontius Pilatus, disalibkan, mati dan dikuburkan, turun ke dalam kerajaan maut. Pada hari yang ketiga bangkit pula dari antara orang mati. Naik ke sorga, duduk di sebelah kanan Allah Bapa Maha Kuasa dan akan datang dari sana untuk menghakimi orang yang hidup dan yang mati.

Aku percaya kepada Roh Kudus. Gereja yang kudus dan am. Persekutuan orang kudus. Pengampunan dosa. Kebangkitan daging dan hidup yang kekal.

Jemaat : Menyanyi …….(duduk)
PELAYANAN SAKRAMEN PERJAMUAN KUDUS
Pengarahan Hati
Pelayan : Supaya kita dipelihara dengan Roti Sorgawi, yakni Yesus Kristus, maka janganlah hati dan pikiran kita melekat pada roti dan anggur yang kelihatan ini, melainkan hendaklah dalam iman, kita mengarahkan hato dan pikiran kita kepada Yesus Kristus, Tuhan dan Juruselamat kita. ”Carilah perkara yang di atas, di mana Kristus ada duduk di sebelah kanan  Allah”.
Jemaat : Menyanyi  KJ 464:1-2 (sementara Pelayan turun dari mimbardan mempersiapkan meja perjamuan bersama pendamping)

Tuhan, pecahkanlah roti hayat,

bagai di tasik dulu Kau buat.

Kau kerinduanku, ya Tuhanku,

Dikau kucari dalam sabda-Mu.

Kau Roti Hidupku, Firman kudus;

ajar ’ku makan roti itu t’rus.

Kau kes’lamatanku dan hidupku;

b’ri kucintai kebenaran-Mu.

Undangan
Pelayan : Marilah, karena semuanya telah tersedia.

”Ya, Tuhan, kasihanilah kami orang yang berdosa ini, dan kuatkanlah iman kami oleh Roh Kudus, Amin.”

(Para petugas menghampiri meja perjamuan)

Pelayan : (mengambil roti, memecah-mecahkandan mengucapkan:)

Roti yang kami pecah-pecahkan ini menunjuk kepada kita akan Tubuh Tuhan kita, Yesus Kristus, yang telah dihancurkan karena dosa-dosa kita.

(mengambil cawan, menuangkan anggur ke dalam cawan dan berkata:)

Cawan minuman syukur ini menunjukkan kepada kita akan darah Tuhan kita, Yesus Kristus, yang telah ditumpahkan karena dosa-dosa kita.

Bagikanlah kepada mereka

Pembagian Roti dan Anggur

Pelayan dan Pendamping mengatur distribusi roti dan anggur

Jemaat : Menyanyi …..
SAKRAMEN
Pelayan : (Sambil memegang roti)

Ambillah, makanlah, ingatlah dan percayalah bahwa Tubuh Tuhan kita, Yesus Kristus, telah dihancurkan untuk pengampunan yang sempurna.

(Pelayan dan jemaat memakan roti perjamuan kudus)

 (Sambil memegang cawan anggur)

Ambillah, minumlah. Ingatlah dan percayalah bahwa darah Tuhan kita, Yesus Kristus, telah ditumpahkan demi pengampunan dosa yang sempurna.

(Pelayan dan jemaat minum anggur perjamuan kudus)

PENGUMPULAN SLOKI
Jemaat : Menyanyi  …. (sambil sloki dikumpulan kembali)
PETUNJUK HIDUP BARU
Pelayan : (Membaca petunjuk hidup baru dari PL/PB)

”Damai sejahtera Allah yang melebihi segala akal itu, akan mengawali hatimu dan pikiranmu di dalam Kristus Yesus.”

(Sambil berjabat tangan dengan pendamping)

Jemaat : Menyanyi ….. (Pendeta kembali ke mimbar)
PUJIAN SYUKUR (MembacaMAZMUR 103:1-4; 8-13)
Jemaat : Menyanyi ……
PERSEMBAHAN SYUKUR
Diaken : Marilah kita mengungkapkan syukur dengan hati, mulut dan tangan kita, sambil mengingat Firman Tuhan:

”Kristus telah mati untuk semua orang, supaya mereka yang hidup, tidak lagi hidup untuk diri sendiri, tetapi untuk Dia yang telah mati dan telah dibangkitkan untuk mereka.

Jemaat : Menyanyi …..
DOA SYUKUR
Pelayan : (Berdoa)
WARTA PELAYANAN JEMAAT
NYANYIAN PENUTUP (Jemaatberdiri)
Jemaat : Menyanyi  …….
PENGUTUSAN DAN BERKAT
Pelayan : Pulanglah saudara-saudari dengan selamat dan terimalah berkat Tuhan.

“Tuhan memberkati engkau dan melindungi engkau, Tuhan menyinari engkau dengan wajah-Nya dan memberi engkau kasih karunia, Tuhan menghadapkan wajah-Nya kepadamu dan memberi engkau damai sejahtera dari sekarang sampai s

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *