
KUPANG, www.sinodegmit.or.id, Dalam rangka penguatan kapasitas dan spritualitas, 50 pendeta GMIT dari teritori Kupang Daratan mengikuti Studi Pengembangan Panggilan (SPP). Kegiatan ini diselenggarakan oleh UPP Pengembangan Personil Majelis Sinode GMIT bertempat di Aula Yayasan Alfa Omega-Tarus, Selasa-Kamis (28-30/8).
“SPP ini merupakan tanggungjawab lembaga untuk memberi penguatan kapasitas dan spiritualitas bagi para pelayan. Program ini berkelanjutan. Kami membuatnya dalam 3 tahap yakni, pertama untuk pendeta-pendeta dengan masa kerja 11-20 tahun, kedua, 20 tahun hingga menjelang pension dan ketiga untuk 5 sampai 10 tahun,” ungkap Sekretaris Bidang UPP Pengembangan Personil, Pdt. Dina Dethan-Penpada.
Untuk tahap pertama, peserta dibekali dengan materi kepemimpinan, organisasi, spiritualitas dan isu perdagangan orang.
Para pemateri terdiri dari: Pdt. J. E. E. Inabuy, Pdt. David Fina, Pdt. Mery Kolimon, Pdt. Ina Bara Pa, Pdt. Emy Sahertian, Frangkie Salean, Pdt. John Campbell-Nelson dan Pdt. Ejodia Kakoinsi).
“Kegiatan ini sangat positif karena kami bisa saling berbagi pengalaman masing-masing di jemaat. Selain itu juga memperkuat spiritualitas kami dari yang sebelumnya terjebak dalam rutinitas pelayanan, tapi SPP ini membangun kesadaran kami bahwa panggilan kami adalah menjadi hamba Yesus Kristus,” ujar Pdt. Yan Nomleni dari Jemaat Bonfafi, klasis Mollo Barat.
Serupa dengan itu, Pdt. Daniel Wadu, Ketua Majelis Klasis Amfoang Selatan mengaku kegiatan ini sangat bermaanfaat oleh karena menyegarkan kembali panggilan pelayannya. ***