
KUPANG, www.sinodegmit.or.id, Pada Perayaan Paskah 2022, Persekutuan Gereja-Gereja di Indonesia (PGI), memilih tema “Tak Terpisahkan Dari Kasih Allah” (bdk. Roma 8:38-39).
Dalam rilis di laman website resmi https://pgi.or.id/, tema ini dilatari lukisan aktivitas gotong-royong membangun rumah adat masyarakat Sabu-Raijua di Nusa Tenggara Timur.
Gambar latar ini dibuat oleh Efraim Djara Dima seorang pelukis asal Sabu yang berprofesi sebagai guru bahasa Inggris di salah satu sekolah di Kupang. Efraim adalah warga Jemaat GMIT Syalom Airnona-Kupang.
Gambar ini sebenarnya dibuat untuk ilustrasi sub tema pelayanan Gereja Masehi Injili di Timor (GMIT)-2022, yakni: “Dengan Kuasa Roh Kudus Kita Bangkit dari Dampak Bencana” (bdk. Roma 8:10-11).
Ilustrasi gambar tersebut hendak memberi pesan tentang persaudaraan dan solidaritas anggota-anggota GMIT di Pulau Sabu -dan juga di pulau-pulau lainnya- untuk bangkit membangun kembali kehidupan pasca bencana Siklon Seroja yang menimbulkan korban jiwa dan merusak puluhan ribu rumah tepat di hari Paskah, 5 April 2021. ***